Salah satu Bus Pariwisata terjebak lahar dingin yang datang dengan intensitas sangat besar pada 09 Januari 2011 yg lalu. Saat itu Lahar dingin dengan ketinggian material sekitar 3 m mengalir dengan sangat cepat... tercatat kecepatan aliran dari POS Ngepos sampai ke Jalan Raya Jumoyo hanya di tempuh dalam waktu 15 menit.... padahal pada aliran yang ber intensitas sedang biasanya mengalir dengan kecepatan 45 menit dari POS Ngepos s/d Jalan Raya Jumoyo.
Aliran Menerjang Tanggul darurat di sekitar Gempol Jumoyo... namun karena aliran yg begitu besar dan deras akhirnya tanggul2 yg sudah di persiapkan tersebut belum mampu menahan/membelokkan aliran Lahar Dingin. Tanggul itu jebol dan Material pun meluap ke Jl.Raya Jogja Magelang dengan derasnya....
Tidak ada korban Jiwa di tempat ini... namun beberapa mobil terjebak dan tertimbun Lahar Dingin.... dan baru dapat di evakuasi sehari setelah di lakukan pengerukan material yg meluap di jalan.
Bersamaan dengan ini pula beberapa kampung di desa Sirahan Salam terendam Banjir dan puluhan warga harus di evakuasi oleh Relawan JME dan relawan lain yang ada waktu itu.
Evakuasi warga berlangsung sejak pukul 20.30 s/d 23.30 WIB dengan peralatan seadanya.
Tercatat 1 korban meninggal dunia 2 luka-luka.
Warga Selamat di ungsikan di beberapa TPS yang ada diantaranya TPS Tanjung, Sriwedari, dan Tersan Gedhe.